Gambar Posko Mudik Purworejo
SEMARANG – Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil)
Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Jawa Tengah mendirikan Posko Mudik 2019
sejumlah 336 posko yang tersebar di berbagai kabupaten dan kota di
wilayah ini.Sejumlah 336 posko tersebut, melibatkan sebanyak 1.680 personel yang dibagi menjadi tiga shift dalam 24 jam.
Pada posko ini, terdapat sejumlah fasilitas di antaranya tempat parker yang aman, tempat istirahat, tempat sholat, pijat gratis, tolilet, P3K, dan informasi jalur mudik danjalur alternatif.
Lokasi posko, berada di jalur-jalur utama arus mudik 2019, baik di wilayah Jalur Pantura, jalur selatan, dan jalur tengah.
“Kami membantu masyarakar yang dalam perjalanan mudik selama arus mudik dan arus balik, agar perjalanan ke kampung halaman aman dan selamat,” ujar Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Tengah, Sholahudin Aly atau Gus Sholah, di Semarang, Sabtu (1/6/2019).
Posko Mudik Banser 2019 ini, lanjut Gus Sholah, mengungkapkan, operasional Posko Mudik Banser 2019 berlangsung mulai H-7 Lebaran hingga H+7 Lebaran, berlangsung selama 24 jam.
“Kami apresiasi anggota Ansor Banser yang rela meluangkan waktu di libur lebarannya untuk mendarma baktikan pada masyarakat yang sedang mudik,” ungkapnya.
Kasatkorwil Banser Jawa Tengah, Muchtar Makmun atau Naga Bonar, menyatakan selain posko mudik jajaran Banser juga menyediakan posko patroli yang ditempatkan di titik-titik rawan kecelakaan, rawan kejahatan, dan kemacetan.
“Posko patroli ini bertugas membantu pertolongan pertama jika ada kecelakaan, serta koordinasi dengan Polisi Lalulintas dan Dinas Perhubungan kabupaten/kota setempat jika ada gangguan lalu lintas. Banser siap membantu aparat hukum jika dibutuhkan,” tegasnya.
Ia menegaskan, para personel yang diterjunkan pada Posko mudik Banser 2019 ini, memiliki keahlian di bidangnya, di antaranya Balantas (Banser Lalulintas), Bagana (Banser Tanggap Bencana).
Para pemudik, lanjutnya, ketika membutuhkan informasi maupun menemukan berbagai kendala di perjalanan, Banser Jateng juga telah menyiapkan nomor telepon yang dapat dihubungi untuk meminta bantuan.
“Misalnya ban mobil kempes, salah jalan, kehabisan bahan bakar, kita sudah menyiapkan call center. Yaitu +62 813-3446-3455 (Mucktar Makmun), +62 856-0068-1204 (Nuris), +62 812-4124-187 (Gus Shidqon), email ansorcybermedia@gmail.com, twitter @ansorcybermedia, Instagram @pwansorjateng, Facebook @GP Ansor Jateng,” jelasnya.
Berikut data lengkap Posko Mudik Banser 2019, yang tersebar di 3 Jalur Utama Pemudik:
JALUR PANTURA:
1. Kab. Brebes 19 Posko
2. Kota Tegal 5 Posko
3. Kab. Tegal 10 Posko
4. Kab. Pemalang 14 Posko
5. Kota Pekalongan 5 Posko
6. Kab. Pekalongan 10 Posko
7. Kab. Batang 20 Posko
8. Kab. Kendal 14 Posko
9. Kota Semarang 9 Posko
10. Kab. Demak 6 Posko
11. Kab. Kudus 1 Posko
12. Kab. Pati 1 Posko
13. Kab. Jepara 2 Posko
14. Kab. Rembang 10 Posko
JALUR TENGAH:
1. Kab. Banyumas 49 Posko
2. Kab. Purbalingga 19 Posko
3. Kab. Banjarnegara 10 Posko
4. Kab. Wonosobo 13 Posko
5. Kab. Temanggung 7 Posko
6. Kab. Magelang 4 Posko
7. Kota Salatiga 4 Posko
8. Kab. Semarang 15 Posko
9. Kab. Boyolali 4 Posko
10. Kab. Grobogan 4 Posko
11. Kab. Blora 1 Posko
JALUR SELATAN
1. Kab. Cilacap 16 Posko
2. Kab. Kebumen 16 Posko
3. Kab. Purworejo 12 Posko
4. Kab. Klaten 15 Posko
5. Kab. Sukoharjo 7 Posko
6. Kota Surakarta 2 Posko
7. Kab. Karanganyar 6 Posko
8. Kab. Sragen 2 Posko
9. Kab. Wonogiri 4 Posko
Naga Bonar menambahkan, sebagai bentuk perhatian pada kader di daerah, Satkorwil Banser Jateng juga menggelar lomba Posko Mudik Banser 2019. NAntinya akan diambuil posko terbaik dari masing-masing karesidenan.
“Untuk lomba, penilaian dasar adalah tiap posko personel yang bertuga swajib mengenakan seragam Banser dan Balantas, peluit, lampu peringatan lalulintas, dan bendera,” katanya.(*)
0 Comments